from Nothingness...

Thursday 4 December 2014

Friday 4 April 2014

Teknologi Jaringan Telekomunikasi dan Wireless Fidelity

06:24 Posted by Hilaz No comments

Disini akan dijelaskan beberapa hal tentang Wireless Fidelity atau lebih dikenal dengan WiFi, yang merupakan bagian dari perkembangan teknologi jaringan komunikasi, namun sebelumnya kita akan bahas terlebih dahulu apa itu Teknologi jaringan komunikasi.

Perkembangan Teknologi Jaringan Telekomunikasi

Telekomunikasi adalah penggunaan media elektronik atau cahaya untuk memindahkan data atau informasi dari satu lokasi ke satu atau beberapa lokasi lain yang berbeda Perubahan dalam industri telekomunikasi bersamaan terjadinya dengan perubahan dalam teknologi komunikasi
Bentuk lain yang bisa diimplementasikan dengan adanya jaringan informasi superhighway adalah bentuk jaringan informasi bisnis baik itu sistem informasi manajemen atau sistem informasi akuntansi untuk perusahaan berskala nasional maupun internasional.

Komponen-Komponen dan Fungsi dari Sistem Telekomunikasi

Sistem telekomunikasi merupakan kumpulan hardware dan software yang sesuai (compatible) yang disusun untuk mengkomunikasikan berbagai macam informasi dari satu lokasi ke lokasi yang lain
Fungsi dari sistem telekomunikasi adalah untuk mengirim dan menerima data dari satu lokasi ke lokasi yang lain
Protocol adalah sekumpulan aturan dan prosedur yang mengatur transmisi data antara dua terminal dalam satu sistem jaringan
Berikut Contoh rangkaian Komponen sistem telekomunikasi:



Gambar 1. Rangkaian komponen sistem telekomunikasi
komponen Komunikasi Data
• Pengirim, adalah piranti yang mengirimkan data
• Penerima, adalah piranti yang menerima data
• Data, adalah informasi yang akan dipindahkan
• Media pengiriman, adalah media atau saluran yang digunakan untuk mengirimkan data
• Protokol, adalah aturan-aturan yang berfungsi untuk menyelaraskan hubungan.

Sinyal Analog dan Sinyal Digital

1. Sinyal Analog
Sinyal analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang yang kontinyu, yang membawa informasi dengan mengubah karakteristik gelombang. Dua parameter/ karakteristik terpenting yang dimiliki oleh isyarat analog adalah amplitude dan frekuensi. Isyarat analog biasanya dinyatakan dengan gelombang sinus, mengingat gelombang sinus merupakan dasar untuk semua bentuk isyarat analog. Hal ini didasarkan kenyataan bahwa berdasarkan analisis fourier, suatu sinyal analog dapat diperoleh dari perpaduan sejumlah gelombang sinus. Dengan menggunakan sinyal analog, maka jangkauan transmisi data dapat mencapai jarak yang jauh, tetapi sinyal ini mudah terpengaruh oleh noise. Gelombang pada sinyal analog yang umumnya berbentuk gelombang sinus memiliki tiga variable dasar, yaitu amplitudo, frekuensi dan phase.
• Amplitudo merupakan ukuran tinggi rendahnya tegangan dari sinyal analog.
• Frekuensi adalah jumlah gelombang sinyal analog dalam satuan detik.
• Phase adalah besar sudut dari sinyal analog pada saat tertentu.

2. Sinyal Digital
Sinyal digital merupakan sinyal data dalam bentuk pulsa yang dapat mengalami perubahan yang tiba-tiba dan mempunyai besaran 0 dan 1. Sinyal digital hanya memiliki dua keadaan, yaitu 0 dan 1, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh derau/noise, tetapi transmisi dengan sinyal digital hanya mencapai jarak jangkau pengiriman data yang relatif dekat. Biasanya sinyal ini juga dikenal dengan sinyal diskret. Sinyal yang mempunyai dua keadaan ini biasa disebut dengan bit. Bit merupakan istilah khas pada sinyal digital. Sebuah bit dapat berupa nol (0) atau satu (1). Kemungkinan nilai untuk sebuah bit adalah 2 buah (21). Kemungkinan nilai untuk 2 bit adalah sebanyak 4 (22), berupa 00, 01, 10, dan 11. Secara umum, jumlah kemungkinan nilai yang terbentuk oleh kombinasi n bit adalah sebesar 2n buah.

Gambar 2. Jenis Sinyal
Saluran Komunikasi

1. Kabel
Kabel digunakan untuk saling menghubungkan antar komputer dengan komponen jaringan. Ada tiga jenis kabel yang sering digunakan, yaitu UTP, Coaxial dan Fiber Optik. Pemilihan kabel tergantung beberapa alasan, antara lain: Harga, Jarak , Jumlah computer,  Kecepatan transmisi, Keperluan bandwidth .
2. Nirkabel (Wireless)
Kalau kita lihat dari segi kenyamanan, jaringan nirkabel tipe ini merupakan tipe yang paling mudah dan nyaman untuk diinstal di rumah atau di kantor kecil . Sebuah komputer pada jaringan nirkabel memakai adapter jaringan khusus yang mengirimkan gelombang radio melalui udara. Komputer lain apa pun di dalam jangkauan itu yang juga memakai adapter jaringan nirkabel dapat menerima transmisi dan mampu berkomunikasi dengan baik, meskipun komputer-komputer dipisahkan oleh ruangan, dinding atau gedung. Di samping itu sistem ini pun paling mudah untuk diimplementasi-kan, karena tidak memerlukan kabel, namun tentu saja jika Anda memutuskan untuk menggunakan tipe ini perlu diperhitungkan biaya dan tentu saja dibatasi oleh jarak di antara komputer dalam suatu jaringan.
Saat ini sudah mulai banyak perusahaan untuk membuat standarisasi bagi jaringan nirkabel. Standar yang paling umum dan sudah dikenal antara lain adalah 802.11b, atau WiFi, yang menawarkan kecepatan sampai 11 Mbps. Teknologi ini dikembangkan oleh organisasi sama yang mengembangkan Ethernet, IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers, Inc.). Istilah WiFi sendiri sebenarnya merupakan singkatan dari Wireless Ethernet.
Disini akan dijelaskan secara lanjut mengenai salah satu implementasi dari Teknologi Nirkabel yang disebut WiFi.
WiFi  adalah teknologi komunikasi yang menggunakan tehnologi  radio  pada perangkat Wireless LAN adalah dengan urutan penyebaran spektrum secara langsung (Direct-sequence spread spectrum radio technology)  dan Tehnologi radio divisi frekwensi orthogonal Multiplexing (Orthogonal Frequency Division Multiplexing radio technology) WiFi adalah sebuah merek dagang dari produk  yang digunakan oleh sebuah konsorsium atau kelompok dagang yang dikenal sebagai Aliansi Wi-fi.  Inti dari teknologi Wi Fi adalah perangkat Wireless LAN yang bertindak sebagai  jembatan antara perangkat nirkabel yang beroperasi pada teknologi yang berbeda.

Sejarah Wi-Fi 

WiFi berasal dari istilah puluhan tahun Hi-Fi yang terdiri dari  jenis output yang dihasilkan oleh kualitas Sound System. Teknologi WiFi  Wireless Fidelity berspesifikasi standar  IEEE 802.11 termasuk 802.11a, 802.11b dan 802.11g. WiFi adalah hanya istilah produk teknologi yang di promosikan oleh WiFi Alliance.
Sejarah Wifi itu sendiri bermula pada tahun 1985 atas kerja keras insinyur Amerika dengan penggunan Teknologi penyebaran spektrum radio  yang digunakan dalam Wi-Fi. Wirless LAN  atau Wifi dibuat dan tersedia untuk umum di Amerika Serikat dalam tahun 1985, tanpa lisensi dari Komisi Komunikasi Federal (FCC). Namun, usulan awal untuk menggunakan Wireless LAN dengan teknologi radio untuk publik ini dikemukakan oleh Michael Marcus di tahun 1980, meskipun harus menunggu selama 5 tahun barulah dibuat dan tersedia di negara-negara lain.
Sejarah Wifi mencatat, Organisasi Riset Ilmiah dan Industri negara-negara Persemakmuran atau  Commonwealth Scientific and Industrial Research Organization (CSIRO) sebuah badan penelitian di Australia mengajukan hak paten dari teknologi jaringan 802.11, yang digunakan  WiFi pada tahun 1996.
Cara Kerja WiFi  adalah?

Teknologi jaringan WiFi adalah bekerja dengan menggunakan Gelombang radio dengan menggunakan Wireless LAN  dari komputer, router nirkabel memainkan peran penting pada sistem Cara kerja WiFi.  Adaptor ini menerima data dari komputer dalam bentuk digital.  Setelah Data di  konversi  kedalam bentuk gelombang radio maka dikirim ke router melalui antena.  Sinyal decode Router mengirimkannya ke Internet.  Proses ini dikembalikan ketika informasi yang dikirimkan dari internet ke komputer.
Perbedaan antara gelombang radio yang dikirim oleh Wireless LAN WiFi dan yang  dikirim oleh walkie-talkie dan ponsel adalah WiFi menggunakan gelombang frekuensi tinggi dari 2,4 GHz atau 5 GHz.  Teknologi WiFi adalah beroperasi pada platform standar jaringan IEEE 802,11.  Diimplementasikan oleh Komite Standar IEEE Wireless LAN,  MAN.
Wi-Fi didesain berdasar pada spesifikasi IEEE 802.11. Saat  ini terdapat empat varian dari 802.11, yaitu:
·         802.11a
·         802.11b
·         802.11g
·         802.11n

Hotspot WiFi ?

Hotspot WiFi adalah tempat yang menyediakan akses internet nirkabel dalam mode Wireless LAN ke jaringan komputer.  Sebuah router tunggal yang digunakan untuk menyediakan koneksi untuk berbagi  jaringan ke internet.  meskipun, Brett Stewart mempopulerkan konsep hotspot, tapi  Sebaliknya ia mengusulkan penggunaan istilah  Wireless LAN, dalam sebuah konferensi yang diadakan di Moscone Center,  San Francisco pada bulan Agustus 1993.  Penggunaan Hotsspot telah menyebar di tempat-tempat bisnis, mall-mall, warung kopi, lembaga-lembaga pendidikan dan tempat-tempat umum lainnya.

Sebelum menggunakan layanan internet  hotspot, seseorang harus menghubungkan Wireless LAN ke komputer nya.  Wireless LAN yang dipasang pada slot kartu PC komputer atau penggunaan USB Wireless LAN.  Umumnya Laptop telah mengintegrasikan Wireless LAN ini, selanjutnya cara kerja Wireless LAN  ini  biasanya secara otomatis mendeteksi jaringan internet nirkabel yang disediakan di hotspot.



Sumber    :


1.         Jaringan Komputer. Januari 2, 2012. http://www.jaringankomputer.org/wifi-adalah-wireless-lan-carakerja-sejarah-wifi/ (accessed April 3, 2014).
2.         Mulyana, Deden. Teknologi Jaringan Telekomunikasi.pdf .September2011.

Sunday 8 April 2012

Anomali Air

00:25 Posted by Hilaz No comments


Kita lebih beruntung dengan adanya anomali air. Air yang mendingin atau membeku, mulai pada suhu 0-4 derajat celcius akan mengembang (volume membesar). Sifat termal air ini dikenal sebagai anomali air. Meskipun namanya anomali (menyimpang), namun karena sifat inilah maka kehidupan mahluk hidup lebih sempurna. Berikut ini beberapa catatan “keuntungan adanya anomali air”, Air yang membeku dalam bebatuan, karena volumenya membesar maka mampu memecahkan bebatuan, dengan begitu mineral dalam batuan bisa keluar dan memberikan manfaat bagi kehidupan (tumbuhan dan lain-lain). Jadi kemampuan air untuk masuk pada celah-celah bebatuan. Pada suhu 4 derajat, ukuran air (volume) paling kecil, kemudian akan membesar sampai ke titik beku.
Kemampuan air ini, memungkinkan proses penghancuran batuan terjadi secara alamiah dan terbentuklah tanah untuk kehidupan. Air yang membeku, menjadi gunungan es akan mengapung di permukaan laut. Tentu akan kehidupan akan lebih sulit terjadi di laut, jika volume air ketika membeku sama saja berat massanya dengan cair.



Air pada kondisi dingin mendekati titik beku, membesar karena setiap 6 molekul air membentuk heksagonal dan dapat menangkap molekul udara lebih banyak. Karena itu pula, air dalam kondisi ini membuat :”dingin lebih nikmat”, kandungan oksigen dalam air lebih banyak dari pada temperatur kamar. Sifat “anomali air” juga mempengaruhi cuaca, keseimbangan iklim sehingga cuaca di muka bumi tidak terlalu panas, tidak terlalu dingin.
Tentu pula kita harus memperhatikan sifat lainnya dari air seperti tegangan air (yang memungkinkan tanaman “minum” air). Pengetahuan tentang ini dibahas lebih mendalam pada kondisi anomali air hangat/panas (warm water anomaly).
23. Al Mu’minuun 18. Dan Kami turunkan air dari langit menurut suatu ukuran; lalu Kami jadikan air itu menetap di bumi, dan sesungguhnya Kami benar-benar berkuasa menghilangkannya.
Ukuran-ukuran inilah yang menarik… yang membangun kemungkinan lahirnya mahluk yang khas di planet ini….

Monday 6 June 2011

Amulet and Sea-Shell

08:12 Posted by Hilaz , , No comments
It was narrated that
‘Uqbah ibn ‘Aamir said: I heard the Messenger of Allaah (peace and blessings of Allaah be upon him) say: “Whoever wears an amulet, may Allaah not fulfil his need, and whoever wears a sea-shell, may Allaah not give him peace.”

 (Narrated by Ahmad, 16951)

Thursday 2 June 2011

Biography of BJ Habibie

21:17 Posted by Hilaz No comments
Third president of the Republic of Indonesia. Bacharuddin Jusuf Habibie, known as B. J. Habibie, was born in Pare-Pare in southern Sulawesi (Celebes), June 25. The young Habibie has been described as a serious student and strongly religious. Raised in an orthodox Muslim family, he met the future president ofIndonesia, Suharto (b. 1921), when the latter was posted toSulawesi as an army officer. During this period, when Habibie was still a young child, his father passed away. Suharto is believed to have taken a personal interest in Habibie, and the two formed a bond that later led to Habibie's rise in Suharto's government when the latter became the president of the Republic Indonesia
B. J. Habibie did his high school diploma course in Java, at the prestigious Bandung Institute of Technology, and got his diploma in 1954. In 1960, he graduated with an engineering degree from the Aachen Institute of Technology in Germany. He received his doctorate in engineering in 1965 from the same institution, graduating summa cum laude.

text